Apa yang langsung terlintas di benak Anda, setelah mengiyakan lamaran pinangan dari orang terkasih? Ya benar, pernikahan. Merencanakan pernikahan memang membutuhkan waktu yang lebih dan harus benar-bena terorganize dengan baik. Namun, ada beberapa persiapan untuk penikahan yang bisa dilakukan. Apa saja itu? klinikvaksinasi.com memiliki jawabannya.
Persiapan pernikahan yang ideal adalah 7-8 bulan sebelum hari H, tetapi persiapan yang lebih lama akan lebih baik. Mengapa? Karena semakin matang persiapannya, kesalahan H akan semakin dikurangi. Anda tentu saja menginginkan persiapan pesta yang bisa Anda ingat seumur hidup Anda bukan.
Mempersiapkan Detail Besar
Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk merencanakan pesta pernikahan: mulai dari gaun pernikahan, baju seragam untuk anggota keluarga, konsep pernikahan, adat pernikahan apa yang akan dipakai nantinya, resepsinya bagaimana, dan masih banyak lagi. Agar semua hal dapat terencana dengan baik, Anda bisa memulainya dengan membaca majalah pernikahan, menanyakan kepada kerabat atau sahabat terdekat mengenai persiapan sebelum menikah.
Setelah semua ide ditampung, tentukan apa yang Anda inginkan dan tampung semua ide tersebut, tempatkan dalam sebuah folder. Folder ini bisa berisi klipping artikel-artikel yang berisi ide pesta, rancangan kebaya yang Anda inginkan, dan hal-hal lainnya yang tidak ingin Anda lupakan. Folder ini penting agar ide And atidak terbuang begitu saja.
Menentukan budget
Hmmm…yang satu ini tidak kalah penting juga. Memikirkan perkiraan biaya dilakukan agar tidak terjadi pembengkakan biaya yang akan merepotkan setelah pesta usai. Tuliskan semua kemungkinanan biaya yang akan keluar dalam sebuah file tersendiri, setiap minggu semua pengeluaran ini akan diperiksa misalnya setiap minggu. Yakinkan semua yang Anda perlukan sudah dicatat.
Membuat Daftar Tamu
Pernah menonton film Father of The Bride (1991)? Film komedi ini bercerita mengenai seorang ayah yang menikahkan putrinya. Film ini juga menunjukkan bagaimana suusahnya dalam hal membuat daftar tamu. Selama membuat daftar undangan, Anda juga harus mempertimbangkan transport dan tempat tinggal mereka, bagaimana watak atau kepribadian tidak terbentur dengan anggota keluarga calon suami atau tidak, dan sebagainya. Tidak ingin ‘kan pernikahan Anda malah menjadi ajang pertengkaran antar keluarga. Anda bisa meminta bantuan keluarga terdekat yang lebih tua (seperti kakak atau ibu) untuk membantu Anda membuat daftar tamu agar tidak pusing. Perlu diperhatikan dalam membuat daftar tamu, Anda harus-benar mengundang calon tamu yang benar-benar Anda kenal. Jangan sampai Anda mengundang sanak saudara yang sama sekali tidak Anda kenal.
Mengunjungi Wedding Expo
Wedding Festival benar-benar membantu Anda, di kala Anda belum menentukan tema pesta. Dalam wedding expo, banyak vendor penyedia barang dan jasa keperluan pernikahan berkumpul dalam suatu tempat. Jadi, Anda tidak perlu bolak balik untuk mengunjungi banyak tempat yang pastinya menyita waktu Anda. Anda bisa melakukan konsultasi mengenai kebutuhan persiapan pesta pernikahan, membandingkan harga yang ditawarkan. Selain itu mengunjungi wedding expo, Anda akan ditawarkan berbagai promo menarik yang biasanya diberikan oleh vendor hanya selama wedding expo berlangsung. Jakarta Wedding Expo bisa menjadi pilihan Anda jika Anda berencana menyiapkan persiapan pernikahan.
Ingin tahu apa saja yang perlu dilakukan setelah perencanaan pesta pernikahan. Jangan lewatkan tulisan-tulisan kami mengenai persiapan sebelum menikah.
Author Info
No Comments